Ketika berbicara tentang “film dewasa Netflix”, mungkin ada beberapa pemikiran yang langsung melintas di pikiranmu. Tidak, di sini kita tidak berbicara tentang film-film vulgar, tetapi film yang menampilkan cerita dengan tingkat kedewasaan karakter dan plot cerita yang lebih matang. Film-film ini bisa menjadi pilihan sempurna saat kamu mencari hiburan yang bisa membuatmu berpikir dan merenung.
Berikut adalah daftar film dewasa Netflix yang kami rekomendasikan untuk kamu tonton. Kami akan membahas masing-masing film dengan mengulas plot ceritanya, para pemeran dan sutradara, serta memberikan ulasan singkat mengenai film-filmnya.
“Fifty Shades of Grey” adalah film dewasa Netflix yang diadaptasi dari novel laris berjudul sama karya E.L. James. Film ini disutradarai oleh Sam Taylor-Johnson dan dibintangi oleh Dakota Johnson sebagai Anastasia Steele dan Jamie Dornan sebagai Christian Grey. Menggambarkan cerita cinta antara seorang miliarder dengan fetish BDSM dan seorang mahasiswi, film ini memperlihatkan bagaimana hubungan mereka berkembang seiring waktu.
Anastasia Steele adalah seorang mahasiswi sastra yang naif dan polos, sedangkan Christian Grey adalah seorang pengusaha muda, tampan, dan misterius. Pertemuan pertama mereka terjadi ketika Ana menggantikan teman kamarnya untuk melakukan wawancara dengan Christian untuk artikel universitas. Wawancara tersebut memicu rasa penasaran Ana terhadap Christian dan seiring waktu, mereka terlibat dalam hubungan yang tidak biasa.
Christian memiliki fetish BDSM dan menawarkan Ana untuk terlibat dalam hubungan tersebut dengan sebuah kontrak. Meski awalnya ragu, Ana akhirnya menyetujui hal tersebut. Film ini menceritakan tentang liku-liku hubungan mereka, bagaimana mereka saling jatuh cinta, namun juga harus menghadapi rintangan dalam hubungan mereka. Kehadiran tokoh-tokoh pendukung seperti Kate, sahabat Ana, dan Elena, mantan pacar Christian, menambah warna dalam cerita.
Film ini dikenal karena adegan-adegan intimnya yang cukup eksplisit. Namun, jika kamu melihat lebih dalam lagi, kamu akan menemukan bahwa “Fifty Shades of Grey” juga memberikan pesan tentang arti sebuah konsens dalam hubungan dan bagaimana cinta bisa mengubah seseorang. Meski mendapatkan berbagai kritikan, film ini tetap populer di kalangan penonton dan menjadi salah satu film dewasa Netflix yang paling laris.
“365 Days” adalah film film dewasa Netflix Polandia yang disutradarai oleh Barbara Białowąs dan Tomasz Mandes. Film ini diadaptasi dari novel pertama dalam trilogi karya Blanka Lipinska. Michele Morrone dan Anna Maria Sieklucka menjadi pemeran utama dalam film ini.
Michele Morrone memerankan Massimo Torricelli, seorang anggota mafia Sicilia yang kaya dan berkuasa. Setelah ayahnya dibunuh, Massimo menjadi bos mafia dan memutuskan untuk menculik Laura Biel (diperankan oleh Anna Maria Sieklucka), seorang direktur penjualan muda yang cantik dan seksi dari Polandia, yang telah Massimo impikan sejak bertahun-tahun sebelumnya.
“365 Days” mengisahkan tentang bagaimana Massimo memberikan Laura 365 hari untuk jatuh cinta padanya. Film ini menjadi kontroversial karena adegan-adegan sensual dan erotisnya, serta plot cerita yang mencakup penculikan dan sindrom Stockholm. Meski demikian, film dewasa Netflix ini menjadi sangat populer dan menjadi salah satu film paling banyak ditonton di Netflix.
“After We Collided” adalah film romantis yang diadaptasi dari novel laris karangan Anna Todd. Disutradarai oleh Roger Kumble, film ini diperankan oleh Josephine Langford dan Hero Fiennes Tiffin. Film dewasa Netflix ubu merupakan sekuel dari film “After” yang dirilis tahun 2019.
Pusat cerita adalah tentang hubungan antara Tessa Young (Josephine Langford), seorang mahasiswi yang berdedikasi, dengan Hardin Scott (Hero Fiennes Tiffin), bad boy yang memiliki masalah emosional. Hubungan mereka dipenuhi dengan konflik, perdebatan, dan juga cinta yang kuat.
Setelah kejadian di film pertama, “After We Collided” membawa penonton ke dalam fase baru hubungan Tessa dan Hardin. Mereka mencoba untuk melewati masa sulit dan memperbaiki hubungan mereka yang penuh dengan masalah. Selain itu, munculnya Trevor (Dylan Sprouse), rekan kerja Tessa, menambah kerumitan cerita.
Meski dikritik karena dipandang sebagai romansa yang tidak sehat, film dewasa Netflix ini berhasil mendapatkan perhatian dari penonton, terutama bagi mereka yang telah membaca novelnya. “After We Collided” berhasil menunjukkan bagaimana hubungan yang penuh permasalahan bisa membuat dua orang menjadi lebih dewasa dan belajar dari kesalahan.
“Through My Window” adalah film dewasa Netflix romantis dari Spanyol yang diadaptasi dari novel Wattpad populer dengan judul yang sama. Disutradarai oleh Marçal Forés, film ini dibintangi oleh Clara Galle dan Julio Peña.
Film ini mengisahkan tentang Raquel (Clara Galle), seorang remaja yang telah lama jatuh cinta dengan teman sekelasnya, Ares (Julio Peña). Raquel diam-diam menaruh perasaan padanya dan menulis surat cinta yang tidak pernah dikirimkannya. Namun, suatu hari, surat-surat tersebut secara tidak sengaja jatuh ke tangan Ares.
Dengan latar belakang sekolah dan rumah para karakter, “Through My Window” dengan cerdas menggali perasaan-perasaan yang rumit dari cinta remaja. Film ini sukses menunjukkan kecanggungan, ketegangan, dan juga kebahagiaan saat jatuh cinta untuk pertama kali. Dengan cerita yang relatable dan penuh emosi, film ini menjadi pilihan yang bagus untuk kamu yang mencari film dewasa Netflix dengan tema cinta remaja.
“American Pie Presents: Girls’ Rules” merupakan entri terbaru dari franchise “American Pie”. Disutradarai oleh Mike Elliott, film ini berfokus pada perspektif perempuan, yang agak berbeda dari film-film sebelumnya di seri ini.
Film dewasa Netflix ini menampilkan empat sahabat – Annie, Kayla, Michelle, dan Stephanie – yang berada di tahun terakhir mereka di East Great Falls High. Mereka semua mencoba mengendalikan kehidupan cinta mereka, yang mengeksplorasi topik-topik seperti persahabatan, cinta pertama, dan menjelang dewasa. Setiap karakter memiliki kepribadian yang berbeda dan unik, memberikan variasi dan keseimbangan dalam cerita.
Annie, yang diperankan oleh Madison Pettis, adalah karakter pusat yang cerdas dan bijaksana, tetapi juga sangat malu dalam hal cinta. Kayla, diperankan oleh Piper Curda, adalah gadis tomboi yang mencoba membantu ayahnya melupakan ibunya yang sudah meninggal. Michelle, diperankan oleh Natasha Behnam, adalah sosok yang penuh gairah dan selalu mencari petualangan, sementara Stephanie, diperankan oleh Lizze Broadway, adalah anak rebel yang mencoba menemukan dirinya sendiri.
Di sepanjang film, para gadis menjalani berbagai petualangan dan kisah cinta yang lucu, menyenangkan, dan terkadang rumit. Namun, mereka selalu mendukung satu sama lain dan membantu masing-masing menavigasi dunia yang sering kali membingungkan ini.
“American Pie Presents: Girls’ Rules” membawa kembali beberapa elemen klasik dari seri “American Pie”, termasuk humor yang sering tidak sopan, tetapi juga memperkenalkan beberapa aspek baru yang segar dan menarik. Bagi penggemar franchise ini, atau bagi kamu yang mencari film komedi romantis yang ringan dan menghibur, film ini bisa menjadi pilihan yang tepat.
“Love for Sale” adalah film dewasa Netflix dari Indonesia yang disutradarai oleh Andibachtiar Yusuf. Film ini bercerita tentang Richard (diperankan oleh Gading Marten), seorang pria lajang paruh baya yang kesepian dan memesan pasangan melalui aplikasi kencan online.
Richard adalah pria pekerja keras yang belum menikah dan kesepian. Kehidupannya berubah ketika dia memutuskan untuk memesan pasangan lewat aplikasi kencan bernama “Love for Sale”. Di sana, dia bertemu dengan Arini (diperankan oleh Della Dartyan), dan mereka akhirnya menjalin hubungan yang tidak biasa.
Film ini unik karena membahas tentang cinta dalam era digital dan bagaimana teknologi mempengaruhi hubungan manusia. Selain itu, “Love for Sale” juga mengeksplorasi konsep cinta, kesepian, dan kebahagiaan dari sudut pandang yang berbeda. Dengan penampilan yang kuat dari para pemeran dan cerita yang menarik, film ini layak menjadi bagian dari daftar film dewasa Netflix kamu.
Film “Call Me by Your Name” adalah sebuah karya seni yang indah dari sutradara Luca Guadagnino, yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya André Aciman. Film ini dibintangi oleh Timothée Chalamet dan Armie Hammer, yang berperan sebagai Elio dan Oliver.
Cerita berpusat pada Elio, remaja berusia 17 tahun yang menghabiskan musim panas di pedesaan Italia bersama keluarganya. Ketika Oliver, asisten penelitian ayahnya, datang untuk tinggal bersama mereka, Elio merasa tertarik pada pria tersebut. Hubungan mereka berkembang seiring waktu, dari rasa penasaran awal hingga menjadi sebuah cinta yang mendalam dan tidak terlupakan.
Oliver, yang diperankan oleh Armie Hammer, adalah figur yang karismatik dan menarik. Dia membawa aura kepercayaan diri dan pesona yang sulit untuk ditolak. Sebaliknya, Elio, yang diperankan oleh Timothée Chalamet, adalah karakter yang lebih introvert dan pemalu. Meski begitu, dia memiliki keingintahuan dan kecerdasan yang membuat dia sangat menarik.
Kekuatan utama dari film dewasa Netflix “Call Me by Your Name” adalah penampilan yang luar biasa dari kedua aktor utamanya. Chalamet dan Hammer membangun sebuah chemistry yang sangat kuat, yang membuat hubungan antara Elio dan Oliver tampak sangat nyata dan menyentuh.
Film ini merupakan sebuah perjalanan emosional yang menawan. Dengan setting pedesaan Italia yang indah sebagai latar belakang, “Call Me by Your Name” sukses menggambarkan sebuah kisah cinta yang hangat, penuh gairah, dan memilukan sekaligus.
“Portrait of a Beauty” adalah film asal Korea Selatan yang disutradarai oleh Jeon Yun-su. Film dewasa Netflix ini diangkat dari sebuah novel berjudul “Painter of the Wind” karya Lee Jung-myung dan dibintangi oleh Kim Min-sun, Kim Nam-gil dan Kim Yeong-ho.
Film ini mengisahkan tentang Shin Yun-bok, seorang pelukis wanita yang berpura-pura menjadi laki-laki untuk dapat mengenyam pendidikan seni dan melukis di era Joseon, yang sangat patriarkal. Dalam prosesnya, dia jatuh cinta dengan Kim Hong-do, seorang pelukis berbakat yang menjadi mentornya.
Kim Min-sun menggambarkan Shin Yun-bok dengan sangat baik, menampilkan perjuangan dan dedikasinya dalam menghadapi tantangan yang dia hadapi sebagai wanita di dunia yang didominasi laki-laki. Sementara itu, Kim Nam-gil yang berperan sebagai Kim Hong-do menampilkan penampilan yang kuat dan emosional.
“Portrait of a Beauty” adalah sebuah karya seni dalam bentuk film, dengan visual yang indah dan kisah yang menyentuh hati. Film ini berhasil memadukan unsur sejarah, seni, dan romansa dengan sangat baik, menjadikannya salah satu film dewasa Netflix yang layak untuk ditonton.
“Untold Scandal” adalah adaptasi Korea dari novel Prancis terkenal “Les Liaisons dangereuses” karya Pierre Choderlos de Laclos. Disutradarai oleh Lee Jae-yong, film ini dibintangi oleh Bae Yong-joon, Jeon Do-yeon, dan Lee Mi-sook.
Film dewasa Netflix ini berlatar belakang Korea pada era Joseon, dan mengisahkan tentang intrik dan manipulasi di antara kaum aristokrat. Bae Yong-joon memerankan Jo-won, seorang playboy yang terkenal dengan reputasinya yang buruk. Jo-won ditantang oleh sepupunya, Madame Jo (Lee Mi-sook), untuk merayu seorang wanita yang dikenal karena kesuciannya, yaitu Lady Suk (Jeon Do-yeon).
Cerita ini berkembang dengan berbagai plot twist dan permainan emosi yang rumit. “Untold Scandal” sukses mengeksplorasi sisi gelap dari ambisi, kekuasaan, dan nafsu. Penampilan Bae Yong-joon, Jeon Do-yeon, dan Lee Mi-sook sangat mengesankan, mereka mampu memerankan karakter masing-masing dengan sangat baik.
Visual film ini sangat indah, dengan kostum dan set yang mewah yang mencerminkan kemewahan dan kemegahan era Joseon. “Untold Scandal” adalah film yang elegan dan menggugah, dan pasti akan memberikan kamu pengalaman menonton yang berbeda.
“Friends with Benefits” adalah film komedi romantis Amerika yang disutradarai oleh Will Gluck. Film ini dibintangi oleh Justin Timberlake dan Mila Kunis, yang berperan sebagai Dylan dan Jamie, dua teman yang memutuskan untuk memulai hubungan fisik tanpa komitmen emosional.
Film ini berfokus pada hubungan modern dan konsekuensi dari “teman dengan manfaat”. Jamie, diperankan oleh Mila Kunis, adalah seorang headhunter yang sukses, sementara Dylan, diperankan oleh Justin Timberlake, adalah direktur seni dari Los Angeles yang pindah ke New York.
Keduanya bertemu saat Jamie merekrut Dylan untuk bekerja di GQ Magazine. Mereka dengan cepat menjadi teman dekat, dan memutuskan untuk memulai hubungan fisik tanpa komitmen. Namun, seiring berjalannya waktu, mereka mulai mengembangkan perasaan satu sama lain.
“Friends with Benefits” adalah film yang lucu dan ringan, namun juga jujur dan realistis tentang hubungan modern. Film ini berhasil menggambarkan dinamika dan kompleksitas hubungan ‘teman dengan manfaat’ dengan humor dan kecerdasan. Justin Timberlake dan Mila Kunis memiliki kimia yang luar biasa, membuat film ini menjadi salah satu film dewasa Netflix yang layak ditonton.
Baca Juga: 35 Alamat Web Video Terlarang Dan Cara Membuka Blokir!
Film Prancis “An Easy Girl” (Une fille facile), disutradarai oleh Rebecca Zlotowski, mengisahkan pengalaman Naïma (Mina Farid), gadis berusia 16 tahun yang sedang menjalani liburan musim panasnya di Cannes, ketika sepupunya yang lebih tua, Sofia (Zahia Dehar), datang mengunjungi dan membawa pergolakan dalam hidupnya.
Sofia, yang berusia 22 tahun, adalah simbol kebebasan dan keberanian. Dia bebas berpakaian dan bertindak seperti yang dia inginkan, dan pria-pria kaya menaruh perhatian pada dirinya. Naïma terpesona oleh gaya hidup Sofia yang penuh glamor, tetapi seiring berjalannya waktu, dia mulai menyadari bahwa ada konsekuensi dari tindakan dan pilihan yang dibuat oleh Sofia.
Film dewasa Netflix ini menghadirkan sebuah analisis tentang kehidupan sosial di Prancis, konsumsi, dan juga seksualitas wanita. “An Easy Girl” sukses dalam menunjukkan transformasi Naïma dari seorang gadis yang belum dewasa menjadi wanita muda yang lebih bijaksana dan berpendirian.
Meski berisikan adegan yang cukup eksplisit, film ini dipenuhi oleh pesan penting tentang kebebasan dan konsekuensi dari tindakan kita. “An Easy Girl” bukan hanya sekadar film dewasa, tapi juga sebuah karya seni yang mengajak penonton untuk merenung tentang makna kehidupan dan bagaimana kita membuat keputusan dalam hidup.
“Marriage Story” adalah film drama yang disutradarai oleh Noah Baumbach. Film ini dibintangi oleh Adam Driver dan Scarlett Johansson, yang memerankan pasangan suami istri, Charlie dan Nicole, yang sedang dalam proses perceraian.
Film dewasa Netflix ini adalah penggambaran realistis dan emosional tentang bagaimana perceraian dapat merusak hubungan dan mempengaruhi individu dan keluarga yang terlibat. Baumbach sukses dalam mengeksplorasi dinamika perceraian, mulai dari perasaan awal ketidakpastian dan penolakan, hingga rasa sakit dan kesedihan yang mendalam.
Adam Driver dan Scarlett Johansson memberikan penampilan yang luar biasa dalam film ini. Mereka berdua berhasil menangkap kompleksitas emosi dari karakter mereka, serta menunjukkan betapa rumit dan membingungkannya proses perceraian. Driver sebagai Charlie, seorang sutradara teater yang sukses, sementara Johansson sebagai Nicole, seorang aktris yang ingin mengejar karirnya sendiri.
“Marriage Story” adalah film dewasa Netflix yang kuat dan mengharukan, yang menunjukkan realitas pahit dari perceraian dengan cara yang sangat manusiawi dan emosional. Film ini adalah salah satu film terbaik yang pernah dibuat tentang topik ini, dan merupakan tontonan wajib bagi siapa saja yang tertarik pada film-film dengan cerita yang kuat dan pemain yang luar biasa.
“Sliver” adalah film thriller erotis yang disutradarai oleh Phillip Noyce dan dibintangi oleh Sharon Stone, William Baldwin, dan Tom Berenger. Film ini diadaptasi dari novel berjudul sama karya Ira Levin, yang dikenal sebagai penulis novel seperti “Rosemary’s Baby” dan “The Stepford Wives”.
Film dewasa Netflix ini menceritakan tentang Carly Norris (Sharon Stone), seorang wanita karir di bidang penerbitan yang baru saja pindah ke apartemen mewah di New York, Sliver Building. Di sana, dia bertemu dengan dua pria misterius, Zeke (William Baldwin) dan Jack (Tom Berenger), yang masing-masing memiliki minat padanya.
Carly mengetahui bahwa penghuni sebelumnya di apartemennya mati dalam keadaan misterius, dan dia mulai curiga ada sesuatu yang tidak beres dengan apartemen dan penghuninya. Film ini membangun ketegangan melalui misteri dan suspense, dengan elemen erotis sebagai tambahan.
Sharon Stone, yang telah dikenal melalui penampilannya yang ikonik dalam “Basic Instinct”, menghadirkan penampilan yang kuat sebagai Carly. Dia memerankan peran seorang wanita yang kuat, independen, dan cerdas dengan sangat baik. Baldwin dan Berenger juga memberikan penampilan yang baik, menambah tingkat misteri dan intrik pada film dewasa Netflix ini.
“Eungyo” adalah film dewasa Netflix drama Korea Selatan yang disutradarai oleh Jung Ji-woo, berdasarkan novel karya Park Bum-shin. Film ini menceritakan tentang Lee Jeok-yo (Park Hae-il), seorang penyair terkenal yang telah pensiun dan hidup dalam kesendirian.
Kehidupan Lee berubah ketika dia bertemu dengan Eun-gyo (Kim Go-eun), seorang gadis SMA berusia 17 tahun. Meskipun perbedaan umur yang sangat jauh, Lee merasa tertarik pada Eun-gyo, yang menimbulkan konflik dalam dirinya dan hubungannya dengan muridnya, Seo Ji-woo (Kim Mu-yeol).
Film dewasa Netflix ini menggali masalah moral dan etis yang rumit, dan mengajukan pertanyaan tentang batas-batas cinta, hasrat, dan kreativitas. “Eungyo” bukan hanya sebuah film tentang hasrat seksual yang dilarang, tetapi juga tentang kehidupan, seni, dan perasaan manusia.
Film dewasa Netflix membuktikan bahwa genre ini bukan sekadar erotisme, tetapi juga media yang efektif untuk menggali isu-isu penting dalam masyarakat dan hubungan manusia. Meski memuat adegan eksplisit, film-film ini menawarkan perspektif yang dalam dan multifaset terhadap dinamika hubungan, moral, serta dilema kehidupan.
Melalui latar belakang, karakter, dan alur yang beragam, masing-masing film dewasa Netflix ini memberikan sudut pandang unik dalam menggambarkan kompleksitas hubungan dan masalah-masalah sosial yang ada. Dengan menonton film-film ini, penonton dapat memperluas wawasan dan pemahaman mereka tentang berbagai isu penting dalam masyarakat.
Jika kamu sedang mencari cara efektif untuk memanfaatkan media sosial dan mengubahnya menjadi sumber penghasilan,… Read More
Apakah kamu sering berbelanja online di Shopee? Jika iya, pastinya kamu ingin mengetahui status pengiriman… Read More
Dalam era digital saat ini, contoh pesan auto reply di Shopee menjadi kunci dalam memaksimalkan… Read More
Mengakses film Japanese video museum memang tak semudah seperti mengakses konten-konten hiburan lain. Pasalnya, karena… Read More
Baca manga online menjadi kegiatan yang semakin populer di Indonesia, terutama di kalangan generasi muda.… Read More
Cara transfer pulsa Indosat sudah menjadi salah satu hal yang sering dicari oleh banyak pengguna.… Read More
This website uses cookies.